Masih Misteri, Apakah Satoshi Nakamoto Penemu Bitcoin yang Asli?

Satoshi Nakamoto (sumber: ft.com)
Satoshi Nakamoto (sumber: ft.com)

New York – Empat belas tahun yang lalu, seseorang yang menggunakan nama samaran Satoshi Nakamoto merilis sebuah makalah penelitian yang menjelaskan sistem perangkat lunak baru, yakni bitcoin. Menjadi di dunia keuangan , banyak yang mendukung keberadaan bitcoin, termasuk Indonesia, hingga nilai asetnya telah mencapai lebih dari USD1 triliun. Kendati demikian, belum ada yang benar-benar mengetahui apakah Satoshi Nakamoto adalah penemu bitcoin yang sebenarnya.

Bacaan Lainnya

Pada 31 Oktober 2008, sebuah laporan penelitian dengan nama penulis Satoshi Nakamoto dikirimkan ke sekelompok kriptografer internasional. Makalah tersebut menjelaskan bentuk baru ‘uang elektronik’ yang disebut bitcoin. Namun, pada saat itu masih belum ada yang peduli dengan identitas pencipta bitcoin dan skeptis dengan sistem uang elektronik. Hal ini karena, kriptografer handal seperti Hal Finney, Nick Szabo, David Chaum, dan Wei Dai telah mencoba selama lebih dari satu dekade untuk mengembangkan uang elektronik (e-money) dan semuanya gagal karena berbagai faktor.

Tak peduli dengan rasa skeptis para kriptografer lainnya, pada 9 Januari 2009, Nakamoto merilis jaringan bitcoin pertamanya. Dilansir dari The Wall Street Journal, Mr. Finney adalah salah satu dari sedikit kriptografer yang akhirnya mulai tertarik dengan bitcoin. Transaksi bitcoin pertama pun dilakukan dari Nakamoto ke Mr. Finney.

Pada bulan Desember 2010, saat bitcoin perlahan tumbuh, Nakamoto berhenti memposting profil pribadinya secara publik. Lalu, pada 2011, Nakamoto berhenti bekerja sama dengan para pengembang bitcoin lama dan menyerahkan kepemimpinan proyek bitcoin kepada seorang pengembang perangkat lunak, Gavin Andersen.

Nakamoto juga tidak pernah berbicara mengenai sesuatu yang bersifat pribadi lagi secara umum dan tidak menyebarkan biografinya sebagai pencipta bitcoin. Inilah yang membuat Nakamoto menjadi orang yang penuh misteri dan tidak ada yang mengetahui keberadaannya saat ini.

Padahal, ada sekitar satu juta bitcoin yang ditambang di tahun pertama setelah perilisan bitcoin. Ketika identitas Nakamoto menjadi misteri, nilai bitcoin sudah mencapai USD55 miliar. Dengan jumlah tersebut, menurut Real Time Billionaire Forbes, seharusnya Nakamoto sudah menjadi salah satu dari 30 orang terkaya di dunia.

Namun, dalam beberapa tahun terakhir, seorang programmer Australia bernama Mr. Wright muncul dan mengklaim dirinya sebagai Satoshi Nakamoto, pencipta bitcoin. Kasus ini menjadi sangat panjang, karena Mr. Wright digugat Dave Kleiman. Gugatan yang diajukan Kleiman berisi, Mr. Wright dan Kleiman mengembangkan bitcoin bersama sebagai alasan kemitraan bisnis dan Mr. Wright memiliki utang kepada keluarga Kleiman sebesar setengah dari satu juta bitcoin.

“Kami memiliki bukti yang menunjukkan bahwa mereka pernah menjalin kemitraan untuk membuat dan menambang lebih dari satu juta Bitcoin,” kata Vel Freedman, pengacara dari keluarga Kleiman dalam Kompas.

Namun, pihak pengadilan belum menemukan bukti bahwa keduanya menciptakan bitcoin bersama. Jika mereka melakukannya, Mr. Wright dipaksa secara untuk menjual sebagian dari bitcoin tersebut untuk melunasi utangnya. Sehingga, belum ada bukti apakah Mr. Wright adalah Satoshi Nakamoto, kecuali Mr. Wright membuktikan kepemilikan bitcoin dengan cara melakukan pemindahan secara legal.

Pos terkait