pemerintah lagi-lagi menerapkan kewajiban untuk karantina mandiri di hotel bagi para pelaku perjalanan internasional yang hendak masuk wilayah Indonesia. Usai merebaknya virus corona varian Omicron, lama atau durasi karantina di hotel diperpanjang menjadi 10 hari. Alhasil banyak orang dari luar negeri, khususnya WNI yang berburu paket karantina hotel murah di Jakarta.
Seperti diketahui, mayoritas WNI yang kembali dari luar negeri umumnya mengeluarkan biaya karantina hotel di Jakarta yang cukup mahal. Padahal, Koordinator Repatriasi Perhimpunan Hotel dan restoran Indonesia (PHRI) Vivi Herlambang menegaskan bahwa tarif atau harga karantina hotel untuk 10 malam sebenarnya sudah murah.
“Kalau dibilang mahal, berapa angka mahalnya? Dari mana mahalnya? Sebenarnya, untuk 10 hari bisa Rp6,75 juta (hotel bintang 2). Itu harganya sudah mencakup makan 3 kali (sarapan, makan siang, makan malam), laundry, penjemputan bandara, dan keamanan,” kata Vivi, seperti dilansir Liputan6.
Sekretaris Jenderal Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Maulana Yusran menambahkan bahwa harga hotel karantina tersebut di bawah tarif standar pelayanan hotel di luar karantina mandiri. “Tidak (menguntungkan), malah lebih murah dan harganya juga tidak dinamis. Ini kan harga paket. Kelihatan mahal karena dari faktor 10 hari itu,” ungkap Maulana.
Maulana mengungkapkan, tarif hotel karantina secara resmi dari pemerintah di wilayah Jabodetabek untuk durasi 9 malam, 10 hari di hotel bintang 2 berkisar antara Rp6.750.000 – Rp7.240.000. Kemudian di hotel bintang 3 biayanya antara Rp7.740.000 – Rp9.175.000, hotel bintang 4 Rp9.225.000 – Rp11.425.000, hotel bintang 5 Rp12.425.000 – Rp16.000.000, dan hotel luxury dikenai rate antara Rp17.000.000 – Rp21.000.000.
Tarif hotel karantina di Jakarta dan sekitarnya ini sudah termasuk pajak pelayanan. Tetapi, pelaku perjalanan memang tidak diperbolehkan hanya memesan kamar saja (room only). “Semua (tarif) di dalamnya, harganya sudah termasuk tax service (pajak pelayanan). Dan tidak boleh pesan room only, itu memang tidak boleh,” ungkap Vivi.
masyarakat pun boleh memilih hotel mana yang akan digunakan untuk karantina dengan memesannya jauh hari melalui situs quarantinehotelsjakarta.com/hotels.html. “Kalau mau yang murah-murah ya Rp6 juta. Itu termasuk di dalamnya 21 persen tax service. Ya, jadi sebenarnya murah banget. Keamanan ada, PCR juga sudah 2 kali, makan 3 kali,” tandas Vivi.