Kunci momen atau kunci pas torsi yang dalam bahasa Inggris disebut torque wrench mempunyai fungsi yang cukup penting dalam dunia otomotif. Kunci momen kerap digunakan untuk mengencangkan baut pada kendaraan dengan tingkat kekencangan yang tepat. Ada banyak pilihan merek kunci momen yang beredar di pasaran, misalnya seperti Tekiro, Britool, Wipro, hingga Krisbow. Harga kunci momen digital juga cukup variatif, tergantung seri dan ukurannya.
Sebagai gambaran, harga kunci momen digital merk Wipro 30 Nm ¼ dibanderol Rp1,9 jutaan, kemudian Hiroka LED 340 Nm Rp2,5 jutaan, Spero ¼ inch Rp4,7 jutaan, digital torque wrench SATA 96526 40-200 Nm harganya Rp5,9 jutaan, Garant 50 Nm Rp5,3 jutaan, dan masih banyak lagi. Harga kunci momen digital di setiap tempat kemungkinan bisa berbeda-beda, tergantung penawaran pihak penjual.
Cara pakai kunci momen ini rupanya tak boleh sembarangan, sebab jika salah dalam penggunaannya justru dapat membahayakan keselamatan dan merusak komponen mobil. Seperti diketahui, kunci torsi biasanya kerap dipakai untuk melepas dan memasang ban mobil. Bahkan ada beberapa orang yang melepas baut-baut roda dengan cara menginjak kunci momen atau memakai alat bantu seperti pipa besi.
Hal itu memang lumrah, namun pemasangan kembali roda atau untuk mengencangkan baut-bautnya ternyata tak boleh dilakukan dengan cara yang ekstrem sampai harus menginjak kunci momen atau memakai pipa besi. “Mengencangkan baut roda tidak perlu sampai diinjak. Cukup dengan tangan saja dan cukup anda tambahkan tekanan sebanyak 1/8 putaran dari kekencangan awal,” ucap Mus Mulyadi, kepala bengkel Autopit di Jakarta Timur, seperti dilansir Metrotvnews.
Menurut Mus, secara teknis mengencangkan baut roda sebenarnya tak boleh terlalu kencang. Hal ini dilakukan demi menjaga baut dan drat supaya lebih awet. Di samping itu, bila pemasangan baut terlalu kencang justru akan menyulitkan sang pengendara bila ingin melepas ban dalam kondisi darurat.
“Bayangkan jika yang mengemudi seorang wanita dan harus mengganti bannya yang bocor tanpa pertolongan. Baut yang terikat terlalu kencang dalam jangka panjang bukan tak mungkin akan mengalami metal fatigue alias kelelahan logam,” kata Mus.
Jika ban sudah terpasang dan mobil bisa melaju dengan normal, Mus menyarankan pengendara untuk segera datang ke bengkel mobil terdekat agar baut-bautnya dapat dikencangkan dengan kunci momen atau torsion bar. “Alat ini (kunci momen) berfungsi untuk mengukur kekencangan mur secara tepat, agar tidak terlepas dari ikatannya dan tidak merusak kedua komponen baik mur maupun baut roda,” tandasnya.