Mobil MPV Favorit dari Nissan, Harga Grand Livina Bekas Jakarta Dibanderol Variatif

Nissan Grand Livina - cintamobil.com

Grand Livina bisa dibilang sebagai salah satu model MPV favorit dari Nissan. yang diklaim irit bensin ini pun masih banyak peminatnya sampai sekarang. Harga Grand Livina bekas di Jakarta berkisar di angka Rp100 jutaan per unit, tergantung tahun keluarannya. Jika semakin “tua” maka harga second Grand Livina tentunya bisa di bawah Rp100 juta.

Bacaan Lainnya

Sebagai referensi, dari situs OLX rupanya ada beberapa orang yang menjual Grand Livina bekas di Jakarta. Adapun Grand Livina bekas tahun 2015 harganya berkisar mulai Rp108 juta ke atas. Kemudian Grand Livina second tahun 2019 harganya mencapai Rp168 juta. Jika ingin yang lebih murah, bisa mencari Nissan Grand Livina bekas keluaran tahun 2010/2011/2012/2013 yang harganya di angka Rp80 jutaan.

Nissan Grand Livina dikenal irit bahan bakar karena menggunakan mesin HR15DE 1500cc dengan Dual Injector dan Twin VTC (Intake & Exhaust). Mesin itu diklaim menghasilkan perpaduan optimal antara performa mesin dengan efisiensi bahan bakar. Mesin Grand Livina ini juga didukung transmisi otomatis yang menggunakan teknologi XTRONIC CVT generasi baru. Teknologi tersebut menawarkan sensasi akselerasi yang halus dan , sehingga tidak ada hentakan ketika melakukan perpindahan .

Nissan Grand Livina hadir sebagai MPV dengan ukuran kabin yang luas, sehingga memberi kenyamanan lebih bagi penumpangnya. Di sisi pengemudi dan penumpang pun dilengkapi Dual SRS Airbag yang menawarkan keamanan lebih saat berkendara.

Namun, saat hendak membeli mobil Nissan Grand Livina dalam kondisi bekas, setidaknya ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Salah satu yang penting diperiksa adalah kondisi kaki-kaki atau bearing roda. Grand Livina yang sudah berumur sering bermasalah di bagian bearing roda, apalagi jika pengguna sebelumnya sering mengendarai mobil ini secara kasar.

“Bearing roda depan Nissan Grand Livina bisa mengalami kerusakan pada waktu tertentu,” kata Sugiyanto atau akrab disapa Ugie, bengkel Auto Clinic di Harapan Indah, Bekasi, seperti dilansir Gridoto. “Ada beberapa metode yang bisa dilakukan untuk cek kondisi bearing roda sudah rusak atau belum, pertama dengan mengendarai mobil terutama pada kondisi jalan rusak,” imbuhnya.

Saat mobil digunakan melalui permukaan jalan yang rusak, maka bearing roda yang rusak akan menimbulkan suara kasar seperti bunyi besi beradu. Apabila ada gejala oblak atau rusak, sebaiknya ganti dengan yang baru. “Ada baiknya segera ganti baru agar mengemudi lebih nyaman dan kerusakan tidak merembet ke komponen lain,” tuturnya.

Pos terkait