Biaya Studi Relatif Terjangkau, Apa Gelar Lulusan Magistra Utama?

Studi di Magistra Utama - (@Wahyu Cahyo Febriadi)
Studi di Magistra Utama - (@Wahyu Cahyo Febriadi)

PURWOKERTO/TUBAN – Ada banyak lembaga pendidikan yang menawarkan pelatihan skill kerja untuk lulusan SMA yang kebetulan belum diterima di perguruan tinggi impian, salah satunya Magistra Utama. Dengan biaya yang terjangkau, meski nanti lulusan tidak mendapatkan gelar apa-apa, tetapi diklaim akan memperoleh pengalaman, keterampilan, dan pengakuan untuk bekerja atau melanjutkan studi ke program Diploma dan Sarjana atau langsung bekerja.

Bacaan Lainnya

Dilansir dari akun Instagram resminya, Magistra Utama adalah lembaga pendidikan dan pelatihan program 1 tahun, cocok bagi kakak-kaka yang ingin segera bekerja atau yang belum mendapatkan pekerjaan. Dengan bergabung di lembaga ini, peserta didik akan dididik sampai terampil, diuji sampai lulus, dan dibantu sampai mendapatkan pekerjaan. 

“Mengapa harus Magistra Utama? Lembaga berprestasi dengan pengelolaan terbaik se-Indonesia, berpengalaman selama 26 tahun, 94 persen alumni bekerja sebelum lulus, layanan 12 bulan pasca-lulus, dan kurikulum berbasis dunia usaha dan industri,” tulis Magistra Utama dalam Instagram resminya. “Magistra Utama siap membantu Anda dalam memasuki dunia kerja.”

Telah hadir di banyak daerah, seperti Malang, Tuban, Jember, Purwokerto, dan Kediri, Magistra Utama juga rutin menerima peserta didik baru setiap tahunnya. Biaya awal studi di tempat ini adalah sebesar Rp8.895.000. Namun, jika peserta didik membayar secara lunas, biaya akan dipotong menjadi Rp7.795.000. Selain itu, ada program ‘ajak teman’ dengan potongan tambahan sebesar Rp250 ribu.

Seperti institusi pendidikan formal, Magistra Utama juga mengadakan wisuda untuk peserta didik yang telah dinyatakan lulus. Pada bulan Oktober 2022 kemarin misalnya, Magistra Utama Purwokerto menggelar wisuda untuk melepas 35 peserta didik yang sudah dinyatakan lulus dari lembaga tersebut. Ini adalah wisuda pertama Magistra Utama Purwokerto setelah masa pandemi Covid-19.

“Saya berterima kasih atas bantuan para instruktur dan sehingga saya bisa menyelesaikan pendidikan di sini,” ujar Jamilatul, salah satu peserta wisuda yang juga meraih predikat peserta terbaik, dilansir dari Portal Purwokerto. “Banyak yang ingin mencapai posisi seperti saat ini, tetapi tidak banyak yang bisa mempertahankan.”

Pos terkait