Jumat, 11 April 2025, Bupati Tulungagung, Gatut Sunu Wibowo, SE., ME, meresmikan Premier League Pencak Silat Indonesia (PLPSI) Bumi Ngrowo Open Tournament 2025. Acara ini diselenggarakan di GOR Lembu Peteng, Tulungagung dan berlangsung selama tiga hari, mulai dari 11 hingga 13 April 2025.
Turnamen ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Ketua Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI), Drs. Sukaji, M.Si. Selain itu, acara tersebut juga dihadiri oleh Forkopimda, Camat, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Daerah Tulungagung, serta ratusan peserta pencak silat dari berbagai daerah dan perguruan pencak silat di Indonesia.
Premier League Pencak Silat 2025 bertujuan untuk mencari bibit atlet pencak silat muda yang memiliki potensi. Pencak silat sendiri merupakan seni bela diri tradisional Indonesia yang sudah ada sejak ratusan tahun lalu. Turnamen ini mempertemukan para pendekar terbaik dari berbagai perguruan pencak silat untuk memperebutkan gelar juara.
Acara ini dimulai dengan simbolis penekanan tombol sirine oleh Bupati Gatut Sunu. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya melestarikan budaya Indonesia melalui pencak silat. "Sebagai pemuda penerus perjuangan bangsa, wajib untuk melestarikan budaya ini agar tidak punah. Dengan mengadakan kejuaraan ini adalah salah satu cara untuk melestarikan budaya bangsa kita,” ujarnya.
Turnamen ini menjadi momen penting bagi perkembangan pencak silat di Indonesia, dan diharapkan dapat menghasilkan atlet-atlet berkualitas untuk masa depan.